Ingin Pergi Haji? Inilah Beberapa Cara Menabung untuk Haji
Ingin Pergi Haji? Inilah Beberapa Cara Menabung untuk Haji
Rabu, 12 Juni 2024 09:58 WIB | 140 views

Bagi umat Islam yang mampu, menunaikan ibadah haji adalah sebuah kewajiban. Kemampuan di sini mencakup kesiapan dari segi waktu, finansial, dan fisik. Mengingat biaya haji yang tidak sedikit, sebaiknya persiapkan cara menabung untuk haji sedari sekarang.

Menjadikan ibadah haji sebagai tujuan keuangan akan membuat perencanaan keuangan kamu lebih terarah. Berikut ini beberapa tips dan cara menabung untuk haji.

Biaya Naik Haji

Sebelum membahas cara menabung, mari kita ulas biaya yang diperlukan. Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) meliputi:

  • Direct cost: biaya penerbangan, akomodasi di Mekkah dan Madinah, biaya hidup, dan visa sebesar Rp39.886.009 per jamaah.

  • Biaya protokol kesehatan: sebesar Rp808.618 per jamaah.

  • Biaya nilai manfaat keuangan haji: untuk pelayanan jamaah, operasional di Arab Saudi dan dalam negeri, serta dana cadangan kurs mata uang sebesar Rp41.053.216,24 per jamaah.

Total biaya haji adalah Rp81.747.844,04.


Tata Cara Pendaftaran Haji

Setelah mengetahui biaya, langkah berikutnya adalah pendaftaran haji. Mengingat waktu tunggu yang lama, daftarlah sedini mungkin. Persyaratan untuk mendaftar haji meliputi:

  • Beragama Islam

  • Berusia minimal 12 tahun

  • Menyerahkan KTP yang sesuai domisili atau bukti identitas lainnya

  • Akta kelahiran/surat kenal lahir/akta nikah/ijazah

  • Kartu Keluarga (KK)

  • Tabungan atas nama jamaah di Bank Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH)

  • Pas foto 3x4 cm sesuai ketentuan

Jika persyaratan sudah lengkap, lanjutkan dengan langkah berikut.

1. Membuka Tabungan Haji
Buka rekening tabungan haji di bank yang ditunjuk pemerintah. Setoran awal biasanya minimal Rp25 juta untuk mendapatkan nomor antrean keberangkatan.

2. Mendaftar Secara Online
Daftarkan diri melalui SISKOHAT (Sistem dan Komputerisasi Haji Terpadu) milik kementerian agama.

3. Setoran ke Kementerian Agama
Setorkan uang di rekening tabungan ke kementerian agama untuk mendapatkan nomor antrean. Simpan bukti setoran.

4. Menyerahkan Dokumen Persyaratan Haji
Serahkan dokumen persyaratan yang sudah dijelaskan sebelumnya. Pastikan selalu cek informasi terbaru tentang persyaratan.


Cara Menabung untuk Haji

Sebanyak 60 persen jamaah haji pada tahun 2019 berusia 60 tahun ke atas, padahal ibadah ini lebih baik dilakukan di usia muda. Oleh karena itu, mulailah menabung sejak dini.

Berikut cara menabung untuk haji dilansir dari laman ruangmenyala.com:

1. Membuat Rencana Keuangan
Buat rencana keuangan agar tabungan cepat terkumpul. Alokasikan penghasilan untuk kebutuhan, cicilan, dana darurat, dan biaya haji.

2. Menabung Secara Rutin
Tabung secara rutin setiap bulan di tabungan haji. Jika mendapat pemasukan lebih, tambahkan ke tabungan haji. Konsistensi adalah kunci agar tabungan cepat tercapai.

3. Memaksimalkan Instrumen Investasi
Maksimalkan investasi untuk mendapatkan imbal hasil yang dapat menambah jumlah tabungan. Pilih instrumen investasi minim risiko seperti reksadana syariah atau sukuk.


Persiapkan segala sesuatunya dari sekarang dengan tips di atas agar kamu bisa naik haji di usia muda. Dengan perencanaan keuangan yang baik, segala kebutuhan mendesak seperti dana menikah, pendidikan anak, dan tabungan pensiun dapat terpenuhi.



Ilustrasi Haji (Foto: 22gallery/Getty Images)



Berikan Komentar Via Facebook